Usaha kecil memainkan peran penting dalam perekonomian banyak negara, termasuk Indonesia. Dengan fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi yang tinggi, usaha kecil mampu menciptakan lapangan kerja, mendorong inovasi, dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pemerintahan desa.

Usaha Tiktuk Teh Lilis N&Z yang merupakan singkatan nama dari anaknya yaitu Naisya dan Zakila, yang beralamat di Kampung Gadog, Desa Padamulya Kecamatan pasirwangi, Garut, Jawa Barat, dimulai sekitar dua tahun yang lalu oleh Ibu Lilis. Awalnya, usaha ini hanya iseng-iseng saja, dengan membuat Tiktuk dan mempostingnya di media sosial seperti Facebook dan WhatsApp, tidak disangka, banyak orang yang tertarik dengan produk Tiktuk teh Lilis ini. Sejak saat itu, usaha ini berkembang pesat dan hampir setiap hari melakukan produksi.

Bahan utama untuk membuat Tiktuk adalah tepung aci, terigu, dan penyedap rasa. Setiap hari, hampir 2 kilogram tepung aci dan terigu digunakan untuk menghasilkan 6 bungkus Tiktuk dengan kemasan 200 gram. Tiktuk teh Lilis tersedia dalam beberapa varian rasa, yaitu, daun jeruk extra pedas, original daun jeruk, rasa jagung bakar dan rumput Laut

Dari semua varian tersebut, yang paling laris di pasaran adalah varian daun jeruk extra pedas dan original daun jeruk. Harga Tiktuk Teh Lilis bervariasi, ada yang dijual per kilo seharga Rp 40.000 dan ada juga yang dikemas dengan harga Rp 5.000 per bungkus. Keunggulan dari Tiktuk Teh Lilis terletak pada rasa yang sangat enak, renyah, gurih, dan menggunakan bumbu seperti cabai berkualitas bagus.

Tiktuk Teh Lilis sudah bersertifikat halal, sehingga aman dikonsumsi oleh semua kalangan. Pemasaran produk ini dilakukan secara online melalui WhatsApp dan Facebook. Selain itu, ada juga pembeli tetap yang rutin memesan. Produk ini sering dijadikan oleh-oleh untuk dibawa ke Bandung dan Cirebon. Selain Tiktuk, Ibu Lilis juga memproduksi beberapa makanan ringan lainnya, seperti basreng, mie gulung, dan moring. Semua produk ini juga mendapatkan sambutan baik dari konsumen.

Meskipun usaha ini sudah berkembang dengan baik, Ibu Lilis mengaku masih menghadapi beberapa kendala. Salah satu kendala utama adalah pemasaran yang kurang luas dan belum memiliki pelanggan tetap yang banyak. Namun, dengan semangat dan kerja keras, Ibu Lilis berharap dapat mengatasi kendala tersebut dan mengembangkan usahanya lebih luas lagi.

Bagi yang tertarik dengan produk Tiktuk Teh Lilis N&Z atau ingin melakukan pemesanan, dapat menghubungi nomor WhatsApp di 081224787337 dan bisa mengakses website Desa Padamulya di fitur Lapak desa.

Pemilik & Narasumber : Ibu Lilis (34