Padamulya - Air terjun atau dalam bahasa sunda biasa disebut curug, kerapkali dijadikan tempat wisata oleh masyarakat. Salah satunya yaitu mata air Tujuh Curug Cimanganten, sesuai dengan namanya, menawarkan tujuh air terjun yang tingginya antara 2 hingga 3 meter yang terletak di Kampung Kawung Luwuk RT 05 RW 05 Desa Padamulya, Kecamatan Pasirwangi, Garut, Jawa Barat. Destinasi ini menjadi daya tarik wisata alam yang memikat banyak pengunjung.

       Sejarah dan Asal Usul Nama tempat  "Cimanganten" memiliki beberapa versi. Dalam bahasa Sunda, "Cimanganten" berasal dari kata "timanten" yang mempunyai arti dari mana. Konon, wisatawan yang mandi di mata air tujuh Curug Cimanganten sering ditanya oleh warga setempat dengan pertanyaan "timanten?" yang berarti "dari mana?"

       Air di Tujuh Curug Cimanganten berasal dari mata air Cimanganten yang sudah dikelola oleh PDAM. Keunikan mata air ini adalah kebersihannya yang selalu terjaga dan tidak pernah kering meskipun di musim kemarau. Airnya yang bersih sering dimanfaatkan oleh warga untuk kebutuhan sehari-hari. Selain itu, air di sini bisa diminum langsung karena telah melalui uji laboratorium.

       Wisata mata air ini di buka setiap hari dan bisa dikunjungi oleh warga lokal maupun pengunjung dari luar. Untuk mencapai lokasi, pengunjung harus menempuh jarak 1,5 kilometer dari jalan raya, melewati pemukiman warga dengan pemandangan yang indah dan sungai  dengan air yang mengalir jernih. Persawahan dan perkebunan warga dapat terlihat disekitar wisata ini. Di tempat wisata ini pengunjung bisa bermain air sambil berendam dengan dikelilingi banyak pepohonan yang masih sangat asri.

       Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata ini antara lain mushola, toilet, tempat istirahat, serta lahan parkir untuk kendaraan roda dua dan roda empat. Terdapat juga beberapa kedai yang menjual makanan dan minuman untuk memenuhi kebutuhan pengunjung. Wisata mata air Tujuh Curug Cimanganten dikelola oleh warga penduduk asli. Harga tiket masuk sangat terjangkau, yaitu Rp 5.000 per orang. Pengunjung yang datang kebanyakan berasal dari Bogor, Cianjur, Bandung, Tasik, dan pengunjung dari daerah lainnya.

       Menurut Ahmad Juandi, Selaku ketua LPM Desa Padamulya, tempat ini tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga menjadi sumber kehidupan bagi warga setempat. Kepala Desa Padamulya Deden Sutarwan, yang merupakan salah satu narasumber menyatakan bahwa mata air Tujuh Curug Cimanganten adalah salah satu potensi wisata yang harus dijaga dan dikembangkan untuk kemajuan desa.

       Mata air Tujuh Curug Cimanganten adalah destinasi wisata alam yang menawarkan keindahan dan kesejukan mata air pegunungan yang bersih. Dengan segala keunikan dan fasilitas yang ada, tempat ini sangat cocok untuk melepas penat dan menikmati keindahan alam yang asri. Jangan lupa untuk mengunjungi mata air Tujuh Curug Cimanganten saat berlibur ke Garut.

Narasumber : Deden Sutarwan (Kepala Desa) & Ahmad Juandi (Ketua LPM)